Berita

La Ode Ahmad Buka Hari Desa Nasional di Cibeureum Kulon Sumedang

Prasa – Dalam rangka memperingati Hari Desa Nasional 2025, Desa Cibeureum Kulon, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang menjadi pusat peringatan dengan menggelar Village Expo.

Acara ini menampilkan berbagai produk unggulan, inovasi, dan layanan yang mencerminkan semangat pemberdayaan desa menuju kemandirian.

Dengan mengusung tema “Pemberdayaan Desa: Perbaikan Gizi dan Ketahanan Pangan”, expo ini secara resmi dibuka oleh Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, La Ode Ahmad P Bolombo, didampingi Pj Bupati Sumedang, Yudia Ramli.

Acara ini menghadirkan ragam produk unggulan, khususnya dari sektor pertanian, serta inovasi teknologi di bidang ketahanan pangan. Tidak hanya pameran produk, expo ini juga menjadi wadah edukasi melalui diskusi interaktif yang melibatkan pakar di bidang ketahanan pangan.

Para peserta mendapat wawasan tentang teknik pertanian modern, cara meningkatkan produktivitas peternakan, serta pemanfaatan teknologi untuk mendorong kemandirian desa.

Kabid Keuangan dan Aset Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Sumedang, Prama Prameswara, menyampaikan bahwa Village Expo merupakan ajang strategis untuk mempromosikan produk lokal ke masyarakat yang lebih luas.

“Kami sangat bangga bisa memperkenalkan hasil kerja keras desa-desa kami. Produk-produk ini tidak hanya memiliki kualitas tinggi, tetapi juga berkontribusi dalam peningkatan gizi masyarakat dan ketahanan pangan,” ujarnya.

Selain produk pertanian, berbagai kerajinan tangan, kuliner khas desa, dan produk kreatif lainnya juga mendapat apresiasi dari para pengunjung.

Neng Sari, salah seorang pengunjung dari Kecamatan Rancakalong, mengungkapkan bahwa expo ini bukan hanya sekadar pameran, tetapi juga menjadi tempat belajar dan berbagi inspirasi untuk kemajuan desa.

Layanan publik menjadi salah satu fokus utama Village Expo. Stand administrasi kependudukan (Adminduk) dipenuhi warga yang memanfaatkan kesempatan untuk mengurus dokumen seperti KTP, KK, dan akta kelahiran.

Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) juga hadir di acara ini, memberikan berbagai layanan mobile yang mendukung kebutuhan masyarakat, mulai dari layanan teknis hingga hiburan.

Yang tak kalah menarik adalah kehadiran Perpustakaan Bergerak yang menjadi daya tarik khusus, terutama bagi anak-anak.
Dengan koleksi buku edukasi, cerita anak, hingga panduan teknologi pertanian, perpustakaan ini mengundang pengunjung untuk membaca atau mendengarkan cerita yang disampaikan oleh petugas.

“Melalui perpustakaan ini, kami ingin menanamkan budaya literasi sejak dini,” ungkap Sefti, Duta Jawa Barat yang bertugas di Perpustakaan Bergerak.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *