Kebut 100 Hari
Prasa – Pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Daerah hasil Pilkada 2024 secara serentak digelar mengandung makna adanya sinergitas antara pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat, karena adanya kebersamaan untuk bersama-sama mewujudkan tujuan bernegara.
“Ini sebuah peristiwa yang bersejarah karena pelantikan dilakukan secara serentak di Jakarta oleh Presiden. Tentunya ini mengandung makna adanya sinergitas antara pemerintah kabupaten, provinsi dan pusat, untuk sama-sama mewujudkan tujuaj kita bernegara, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa melindungi warganya, dan mensejahterakan masyarakat serta memajukan kesejahteraan umum,” ujar Dony saat tiba di Gedung Negara, Kamis (20/2/2025) sore.
Dony mengungkapkan, dirinya bersyukur dan berbahagian bisa menjadi bagian pelantikan secara serentak di Istana Presiden. “Ini memberikan efek psikologis, membangun bangsa ini harus ada kebersamaan dan sinergitas sesuai arahan Presiden kepada kami. Untuk itulah program-program kabupaten tentunya harus selaras dengan program provinsi dan program nasional seperti RPJPN, RPJPD, RPJMN, dan RPJMD,” kata Dony.
Dony menyebutkan langkah-langkah yang akan diambil oleh Pemda Sumedang dalam 100 hari pertama setelah dirinya dilantik. “Langkah-langkah kami setelah dilantik tentunya kami akan gerak cepat dan gerak bersama untuk mewujudkan harapan-harapan masyarakat untuk memenuhi ekspetasi masyarakat dan untuk memenuhi apa yang telah saya sampaikan ketika kampanye kemarin,” tuturnya.
Dony mengatakan ada visi misi dan janji politik yang harus dipenuhi dan ditunaikan kepada masyarakat Kabupaten Sumedang. “Salah satunya di bidang pendidikan, kami akan mulai memberikan perhatian kepada guru PAUD meskipun secara bertahap akan dimulai di daerah terpencil terlebih dahulu,” ujarnya.
Masih dikatakan Dony, di bidang kesehatan akan dimulai dengan pembangunan Puskesmas Cimanggung. “Kemudian juga bidang infrastruktur, pembangunan ruas-ruas jalan menjadi prioritas kami, bagaimana jalan kabupaten yang mantap baru 88 persen, dan tinggal 12 persen lagi sudah menyebar di berbagai penjuru kecamatan dan desa di Kabupaten Sumedang yang tinggal beberapa ruas jalan,” terangnya.
Selain itu, Dony juga akan membuka UMKM center dengan membuka rumah kemasan dan pusat oleh-oleh Sumedang yang akan lebih dimasifkan. “Di bidang ketahanan pangan kita akan melanjutkan program yang sebelumnya, berkaitan dengan 1 hektare satu desa untuk ketahanan pangan, kita bantu dengan benih, pupuk, sarana poduksi pertanian dan sebagainya,” kata Dony.
Dony menambahkan, bulan maret mendatang pembangunan jalan lingkar utara Jatigede akan segera diselesaikan. “Mudah-mudahan pembangunan jalan lingkar utara, pasiringkik sampai dengan keramat bisa kita resmikan di bulan Maret. Inilah arti penting berkelanjutan di periode kedua,” imbuhnya.***