Bela Negera Melalui Pendekatan Agama
Prasa – Bupati Sumedang Yudia Ramli membuka kegiatan Bela Negara melalui pendekatan agama yakni dengan tema ‘Gerakan Literasi Menulis Al Qur’an sebagai Nutrisi Hati Menuju Masyarakat Agamis’, Rabu, 18 Desember 2024.
Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Islamic Center Sumedang tersebut merupakan kolaborasi antara Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang dengan Kodan III Siliwangi melalui Kodim 0610 Sumedang Sumedang.
Adapun peserta kegiatan adalah para Kepala Sekolah SD sederajat dan SMP sederajat.
Yudia Ramli mengatakan, kegiatan tersebut menunjukkan keseriusan dalam mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan dengan semangat bela negara.
“Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat Islam mengajarkan kita tentang pentingnya mencintai dan membela tanah air. Sebagimana yang selalu disampaikan oleh para ulama besar kita,” ujarnya.
Selanjutnya dikatakan Yudia, Al-Qur’an telah mengajarkan tentang konsep bela negara yang komprehensif sebagaimana disampaikan dalam surat Al-Anfal ayat 60.
“Ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya kesiapsiagaan dan kekuatan dalam membela negara. Tidak hanya kekuatan fisik, tetapi juga kekuatan moral, intelektual, dan spritual. Melalui kegiatan ini, kita menanamkan nilai-nilai ini kepada para pendidik yang akan mentransformasikannya kepada peserta didik,” tuturnya.
Menurut Yudia, dukungan dari Kodam III Siliwangi menunjukkan keseriusan dalam membangun generasi yang tidak hanya mahir dalam literasi Al-Qur’an tetapi juga memiliki jiwa nasionalisme yang kuat.
“Harapan saya melalui kegiatan ini, akan lahir generasi pendidik yang mahir dalam literasi Al-Qur’an yang dapat menciptakan peserta didiknya yang berkarakter Qur’ani dan cinta tanah air,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang Dian Sukmara mengungkapkan, program itu diharapkan warga masyarakat Sumedang, khususnya kalangan penyelenggara pendidikan, mampu menumbuhkembangkan rasa nasionalisme melalui nilai-nilai Qur’ani.
“Melalui kepemimpinan kepala satuan pendidikan sebagai ujung tombak kesuksesan anak-anak bangsa sebagai generasi penerus NKRI, kita harapkan tertanam rindu dan cinta yang mendalam terhadap Al-Qur’an,” pungkasnya.***